5 Cara Amankan Akun WhatsApp Agar Tak Dibajak

WhatsApp telah menjadi aplikasi komunikasi utama bagi jutaan orang di Indonesia. Dari urusan pribadi hingga pekerjaan, hampir semua percakapan penting dilakukan melalui platform ini. Sayangnya, semakin besar penggunaannya, semakin tinggi pula risiko pembajakan akun yang dapat merugikan pemiliknya.

Kasus pembajakan WhatsApp kerap terjadi dan menimbulkan masalah serius, mulai dari penyalahgunaan data pribadi hingga penipuan yang mengatasnamakan korban. Kondisi ini tentu sangat merugikan, apalagi jika akun digunakan untuk kebutuhan bisnis. Oleh karena itu, memahami cara melindungi akun WhatsApp menjadi langkah penting untuk mencegah kejahatan digital.

1. Aktifkan Verifikasi Dua Langkah

Fitur verifikasi dua langkah adalah pengaman tambahan yang sangat efektif. Dengan mengaktifkan fitur ini, pengguna diwajibkan memasukkan PIN enam digit setiap kali melakukan login di perangkat baru. Cara ini memastikan akun tidak mudah diakses meski nomor telepon diketahui orang lain.

Selain itu, pengguna juga dapat menambahkan alamat email sebagai opsi pemulihan jika lupa PIN. Dengan demikian, risiko kehilangan kendali atas akun bisa diminimalkan. Verifikasi dua langkah sebaiknya segera diaktifkan agar akun WhatsApp lebih terlindungi.

2. Jangan Bagikan Kode OTP kepada Siapa Pun

Kode OTP (One-Time Password) adalah kunci utama yang digunakan untuk masuk ke akun WhatsApp. Sayangnya, banyak kasus pembajakan terjadi karena pengguna tanpa sadar memberikan kode OTP kepada pihak yang tidak bertanggung jawab. Hal ini biasanya dilakukan melalui modus penipuan dengan berpura-pura menjadi pihak resmi.

Ingatlah bahwa WhatsApp maupun pihak lain tidak pernah meminta kode OTP Anda. Jika ada yang memintanya, hampir bisa dipastikan itu adalah upaya pembajakan. Dengan menjaga kerahasiaan kode OTP, akun Anda akan jauh lebih aman dari risiko peretasan.

3. Periksa Perangkat Tertaut Secara Berkala

WhatsApp memiliki fitur Linked Devices yang memungkinkan pengguna membuka akun di perangkat lain, seperti komputer atau tablet. Namun, fitur ini juga bisa menjadi celah jika perangkat yang tidak dikenal berhasil menautkan akun Anda. Oleh karena itu, penting untuk rutin memeriksa daftar perangkat yang terhubung.

Jika menemukan perangkat asing yang tidak dikenal, segera keluarkan akses tersebut melalui menu pengaturan WhatsApp. Dengan langkah ini, Anda bisa memastikan hanya perangkat pribadi yang memiliki akses ke akun. Kebiasaan sederhana ini dapat mencegah risiko pembajakan sejak dini.

4. Gunakan Kunci Aplikasi dan Sidik Jari

Selain keamanan dari dalam aplikasi, pengguna juga bisa menambahkan lapisan pengaman melalui fitur kunci aplikasi. WhatsApp menyediakan opsi keamanan tambahan dengan pola, PIN, atau sidik jari yang harus dimasukkan sebelum membuka aplikasi. Fitur ini sangat berguna jika ponsel Anda dipinjam orang lain.

Dengan menggunakan kunci aplikasi, akses ke WhatsApp akan semakin terbatas hanya pada pemilik ponsel. Langkah ini menambah proteksi ganda terhadap risiko penyalahgunaan akun. Keamanan data percakapan pun akan lebih terjamin.

5. Perbarui Aplikasi Secara Rutin

Pembaruan aplikasi sering kali dianggap sepele oleh sebagian pengguna. Padahal, setiap update biasanya membawa peningkatan keamanan dan perbaikan celah yang bisa dimanfaatkan oleh peretas. Menggunakan versi aplikasi lama justru dapat meningkatkan risiko pembajakan akun.

Oleh karena itu, biasakan memperbarui WhatsApp secara rutin melalui Google Play Store atau App Store. Dengan selalu menggunakan versi terbaru, Anda akan mendapatkan fitur keamanan terkini. Langkah ini sederhana namun sangat penting untuk menjaga akun tetap aman.

Rutin Menerapkan Langkah Keamanan

Mengamankan akun WhatsApp bukanlah hal yang sulit, namun membutuhkan kesadaran dan kebiasaan yang konsisten. Dengan menerapkan langkah-langkah sederhana seperti mengaktifkan verifikasi dua langkah, menjaga kerahasiaan kode OTP, hingga rutin memperbarui aplikasi, risiko pembajakan dapat ditekan secara signifikan.

Jangan menunggu hingga akun Anda menjadi korban kejahatan digital. Mulailah menerapkan tips keamanan ini sejak sekarang agar percakapan, data pribadi, dan aktivitas penting Anda tetap terlindungi. Dengan keamanan yang lebih baik, Anda bisa menggunakan WhatsApp dengan tenang dan tanpa rasa khawatir.